Rabu, 27 Februari 2008

Demam AYAT-AYAT CINTA

Novel ayat-ayat cinta yang sangat fenomenal dan laris manis bak kacang goreng telah menginspirasi Sutradara Hanung Bramantyo untuk menfilmkannya. Novel yang bersetting di Mesir itu benar2 telah menghipnotis banyak orang untuk bermimpi mendapatkan pasangan se-perfect Fahri dan Aisha. Secara, dalam novelnya, karaketer Fahri benar2 digambarkan nyaris tanpa cacat. Diceritakan bahwa Fahri adalah mahasiswa akhir pascasarjana jurusan Tafsir Hadits, dia hafal al-Qur’an+qiroah sab’ahnya pula (impian mantunya abahku ), cakep, alim, pinter banget, baik hati, dikeli2ngi cewek2 cantiq (jadi inget tojib yang masih jomblo he..he.), disayang ma guru2x trus yang terakhir adalah dapet istri jetset. Subhanallah, bener2 Perfect kan!
Film ayat-ayat cinta sudah banyak ditunggu oleh para pembaca novelnya. Mereka ingin lihat bagaimana cerita “mengagumkan” itu jika divisualkan. Rencana awal film ini akan diputar pas Valentine kemarin tapi diundur lagi akhir bulan ini. Padahal original soundtracknya yang dinyanyikan Rossa dah nangkring diurutan atas chart acara2 musik. Benar2 fantastic!
Tadi pagi aku telpon tojib dan tante, mereka cerita klo dah pada nonton AAC hasil dari download internet. Dari cerita mereka+smbl ngece2 aq gt, AAC bagus bwngt, kayaknya sama bagusnya dengan cerita di novelnya. Pokoknya gak mengecewakan lah!
Malamnya aku liat TV, trus ada iklanx AAC. Coba tebak siapa yang jadi komentator iklannya? Din Syamsudin! Beliau bilang klo umat islam direkomendasikan untuk liat ni film. Jadi kayak maklumat ya padahal lho cm film?
Klo aku sendiri sih pasrah aja lah, berhubung dirumah gak ada bioskop dan jauh dari rental VCD, paling2 aku bisa liatnya 2-3 bulan lagi.


Antara Cinta Laura dan Angelina Jolie

Dah pada tahu Cinta Laura kan? Itu lho anak Indo-Jerman yang jadi pemeran utama di sinetron Cinderella. Sebenarnya aku gk begitu mengikuti sinetron itu, tapi wajah dia sering banget menghiasi layar gossip tv. Dengan begitu banyaknya tayangan infotainment dalam sehari, jadilah wajahnya sangat familiar.
Pertama liat Cinta Laura, sumpeh gk doyan banget dengan cara ngomongnya yang sok Inggris. Pokoknya keliatan banget Belagunya. Aku pikir, wong aku yang bisa bahasa Inggrisnya aja gak sebegitunya kok . Eh ternyata, selidik punya selidik dan seiring doyannya aku liat infotainment, masa kecilnya Cinta emang dihabiskan di Jerman dan dia baru pindah ke Indonesia 4 tahun yang lalu. Ya pantes aja bahasa Indonesianya belepotan.
Then, aku pikir-pikir Cinta Laura tu hebat ya, pronunciationnya bagus banget, bahasa Inggrisnya fasih+ cara ngomongnya juga lucu. Kayaknya kl dia ikut kul Speakingnya Mrs. Edna bakaln dapat A+, dan tentunya mengalahkan jagoan neon kita, si Tante . Lama kelamaan, logatnya Cinta menjadi trademarkx dia. Sampek2 si Tika Panggabean punya rekaman ngomongnya Cinta di HPx. (ada-ada aja).
Trus hubungannya sm Angelina Jolie??
Tadi pagi aku baca di Jawapos, pas Cinta ditanya bagian tubuhnya yang paling dia sukai, Cinta jawab kl dia paling suka dengan bibirnya. Katanya sih banyak orang yang bilang ke dia klo bibirnya seperti bibirnya Angelina Jolie (wekk….PD bgt ya). Padahal, As we know jolie’s lips so sensual. So confident!


Home style food

Aku juga baru dapat istilah ini dari Jakarta Post. Biasanya kl lagi dpt term baru aku selalu bagi2 ma temen2 ato my beloved students. Pas dikelas, aku kasih mereka istilah baru ini, tapi mereka malah keliatan bingung. Aku terbiasa untuk memberikan contoh daripada mengartikan langsung setiap kata yang mereka anggap sulit, biar mereka ikutan mikir. Inilah yang aku bilang ke mereka “the examples of home style food are jangan belendrang, jangan kates, jangan tewel, jangan terong”, langsung deh mereka ngakakak dan ber OOoooo panjang. Kalo bukan orang jawa kayaknya gak tahu deh macam2 sayuran tadi hee..hee maaph ya!


Fast Food Music

When I visited Malang last month, I bought “The Jakarta post newspaper”. I just bought one piece for that day. I thought it would be very benefit for my reading improvement. Yap one newspaper will be read for one month… you know I’m still spelling for my reading in English .
So sorry I’m very tired in writing English, I would think so hard to remember many vocabularies and grammar.
Nyampek dirumah aku baca salah satu artikelnya yang di kolom “people”. Waktu itu yang aku baca punyaknya Ahmad Dhani, tahu dia kan? Itu tuh orang yang tiap saat menghiasi layar gossip tv kita. Ada satu term yang diutarakan Dhani yang bener2 buat aku ngakak. Dhani punya istilah “Fast Food Music” untuk jenis music yang katanya kacangan. Menurutnya kualitas musik dalam negri kita sekarang lagi menurun drastis seiring dengan selera peminat music di seluruh dunia. Sebenarnya aku sendiri g punya definisi yang pas untuk arti dari fast food music, tapi kayaknya aku bisa merujuk kepada Ika’s statement yang mengartikan Fast Food Music seperti jenis musik kacang goreng he..he… sekarang pertanyaannya adalah musik siapa sih yang punya taste seperti Fast food Music? Coz, jawabanya setiap orang bakalan beda2. But, kl boleh urun rembug nih aku punya usul satu group band yang punya taste seperti Fast Food music, sorry neh kalo nyebut merk , mo tahu gak?
KANGEN BAND kale…setuju gak?